Ulos Hela Tertunda

"Sebab rancangan-Ku bukanlah rancanganmu, dan jalanmu bukanlah jalan-Ku, demikian firman TUHAN".

Firman ini dapat menjadi renungan buat rencana pernikahan Partogi Oktaviano Manihuruk dgn Hanna Astri br. Rajagukguk, yang tertunda resepsi dan adat pernikahan Batak Toba, sebagaimana biasanya, setelah pemberkatan nikah dari Gereja, akan dilanjutkan dengan acara adat & resepsi. 

Di sanalah akan nampak di hadapan para Tamu Undangan bahwa Pengantin dapat dikatakan Ratu & Raja sehari. Namun hal tsb tidak terjadi dan bahkan ULOS HELA pun tertunda akibat situasi pandemik COVID-19 yg melanda dunia.

KALENDER ADAT TERUSIK?

Dengan kondisi terkini dampak COVID-19 terhadap kalender adat PRSBB khususnya JABODETABEK, menjadi terganggu pelaksanaannya tidak sesuai jadual KaKALENDER ADAT TERUSIK?lender Adat. Kami dari pihak Pengurus sangat prihatin dengan kondisi ini, mengingat VENDOR  sudah siap dan standby. Keadaan terjelek jika ada larangan resmi dari pemerintah, maka kami akan bermohon agar pembekatan nikah tetap dilaksanakan.

Adat Sulang-sulang Pahompu

IMG-20200314-WA0124

Sabtu, 14 Maret 2020 di Gedung Graha Cibening Kota Bekasi, telah berlangsung adat Batak Sulang sulang Pahompu, sebagai solusi adat pernikahan, bagi Keluarga baru setelah pemberkatan tidak dilanjutkan dengan Adat pernikahan, atau dlm istilah sehari-hari dpt dikategorikan kawin lari. Jd dalam adat Batak Toba selalu ada solusi jika tidak dapat diaksanakan Dalin Na Tolu. Hal tersebut terjadi bagi Keluarga Tunggul Natalius Hanandyo Manihuruk (Bp. Jasmine) dgn Tarenta Vinsa Claudia br. Sihaloho (setelah di-ain/diangkat menjadi Boru Sihaloho)

IMG-20200314-WA0146